E satu.com (Kota Cirebon) -
Kepolisian Resor (Polres) Cirebon Kota menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Lodaya 2025 dalam rangka pengamanan Idulfitri 1446 Hijriah. 

Apel yang berlangsung di halaman gedung Setda Kota Cirebon ini dipimpin langsung oleh Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar didampingi Wali Kota Cirebon, Effendi Edo.

Apel tersebut ditandai dengan penyematan pita tanda operasi oleh AKBP Eko Iskandar kepada perwakilan personel dari TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan sebagai simbol dimulainya operasi pengamanan. Dalam kesempatan itu, Kapolres Cirebon Kota juga membacakan amanat tertulis Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.


Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, menyampaikan bahwa dalam operasi ini pihaknya mengerahkan 380 personel kepolisian yang diperkuat oleh TNI serta instansi terkait, sehingga total personel yang terlibat mencapai 600 orang.


“Kita sudah mulai serpas (pergeseran pasukan) pada 20 Maret, kemudian operasi akan resmi dimulai pada 23 Maret. Sebelum itu, pada 21-22 Maret, kita melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan. Personel telah didorong ke beberapa pos dan titik rawan kemacetan serta kriminalitas,” ujar AKBP Eko Iskandar, Kamis (20/3/2025).

Baca Juga
Dalam operasi ini, Polres Cirebon Kota menyiapkan 10 pos pengamanan, yang terdiri dari tiga pos pelayanan, satu pos terpadu, dan enam pos pengamanan (pospam).

Sebagai langkah pencegahan, Polres Cirebon Kota akan melakukan berbagai upaya, termasuk patroli bluelight setiap malam yang melibatkan jajaran Polsek serta tim Maung Presisi Polres Cirebon Kota.

“Untuk mengantisipasi kejahatan jalanan seperti street crime, kita akan melakukan kegiatan preventif melalui edukasi, penyuluhan, dan sosialisasi kepada kelompok-kelompok anak muda yang rawan terlibat tindak kriminal,” jelasnya.


Selain itu, Polres Cirebon Kota juga berkolaborasi dengan TNI dan Brimob dalam patroli gabungan guna memastikan situasi keamanan tetap kondusif. 

Meski demikian, AKBP Eko Iskandar menegaskan bahwa penggunaan sniper tidak diperlukan dalam operasi ini.

Menjelang mudik Lebaran, Kapolres Cirebon Kota mengimbau masyarakat untuk memastikan keamanan rumah sebelum ditinggalkan.

“Hindari risiko kejahatan dengan memastikan rumah dalam keadaan terkunci, peralatan listrik dimatikan jika tidak diperlukan, serta kendaraan dalam kondisi prima sebelum digunakan untuk perjalanan mudik. Selain itu, pastikan kesehatan dalam kondisi baik agar perjalanan lebih aman,” pungkasnya. (Wand)

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top