E satu.com (Cirebon) - Anggota DPR RI, Herman Khaeron, kembali mengusulkan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Provinsi Cirebon. Usulan ini muncul seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk di Provinsi Jawa Barat yang pada 2023 mencapai 49,86 juta jiwa, setara dengan hampir 20 persen dari total penduduk Indonesia.
Menurut pria yang akrab disapa Kang Hero, pemekaran Provinsi Jawa Barat menjadi kebutuhan mendesak untuk meningkatkan efektivitas pelayanan publik dan pemerataan pembangunan. Salah satu wilayah yang dianggap memiliki potensi besar untuk dimekarkan adalah Cirebon.
“Bukan hal yang tabu untuk kembali mendiskusikan pembentukan DOB Provinsi Cirebon. Ini adalah salah satu upaya strategis untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya di wilayah Pantura Jawa Barat, termasuk Cirebon dan kabupaten-kabupaten sekitarnya,” ujar Herman Khaeron, Kamis (23/1/2025).
Ia menambahkan, gagasan ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi beban administratif Jawa Barat yang saat ini menjadi provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, tetapi juga untuk mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah dengan potensi besar yang belum tergarap maksimal.
Dengan status sebagai provinsi baru, Cirebon diharapkan dapat mengelola sumber daya yang ada secara lebih mandiri demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Meski demikian, Kang Hero menegaskan bahwa wacana ini membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan masyarakat Cirebon sendiri.
“Diskusi intensif dan kajian yang komprehensif diperlukan untuk memastikan kelayakan pembentukan Provinsi Cirebon sebagai DOB, baik dari segi ekonomi, infrastruktur, maupun sosial budaya,” jelasnya.
Herman Khaeron berharap pembahasan mengenai DOB Provinsi Cirebon dapat segera direalisasikan untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan mendorong pemerataan pembangunan di Jawa Barat. “Kita harus mulai membicarakan ini secara serius demi kemajuan bersama,” pungkasnya. (Wnd)
.webp)
.webp)
Post A Comment:
0 comments: