E satu.com (Sukabumi) - Jajaran Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jawa Barat dikerahkan untuk membantu pencarian dan evakuasi korban longsor yang terjadi di Desa Sirna Sari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. Peristiwa longsor yang terjadi pada Rabu dini hari (tanggal kejadian) ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut selama beberapa hari terakhir.
Komandan Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar, Iptu Jajang, menyampaikan bahwa tim langsung bergerak ke lokasi begitu menerima laporan dari warga dan pemerintah setempat.
"Kami memprioritaskan pencarian korban yang tertimbun dan membantu evakuasi warga yang terdampak longsor," ujarnya, Rabu (11/12/2024).
Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi masih berlangsung dengan melibatkan berbagai elemen, termasuk personel Brimob, TNI, Polsek setempat, BPBD Sukabumi, serta relawan dari masyarakat. Alat berat dikerahkan untuk mempercepat pencarian korban di bawah reruntuhan tanah dan puing-puing.
Menurut data sementara, longsor ini menyebabkan beberapa rumah warga tertimbun, dan beberapa warga dilaporkan hilang. Selain itu, akses jalan utama di desa tersebut tertutup material longsor, menyulitkan mobilisasi bantuan.
"Situasi ini cukup berat, namun kami berkomitmen untuk terus berupaya semaksimal mungkin bersama instansi terkait untuk menyelamatkan korban dan memulihkan kondisi desa," tambah Iptu Jajang.
Sementara itu, warga Desa Sirna Sari, kuriah, mengungkapkan rasa terima kasih kepada tim gabungan yang sudah bekerja keras di lapangan.
"Kami berharap bantuan terus mengalir, terutama untuk kebutuhan logistik bagi warga yang mengungsi," katanya.
Warga diimbau untuk tetap waspada mengingat curah hujan masih tinggi di wilayah Sukabumi. Aparat juga meminta masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk sementara waktu mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Proses evakuasi dan pemulihan di Desa Sirna Sari akan terus dilakukan hingga situasi dinyatakan aman sepenuhnya. (Wnd)
Post A Comment:
0 comments: