E satu.com (Tangerang )  - Pengawasan yang profesional, akurat , independen dan objektif sangat  penting dalam proses pembangunan, di tingkat pusat maupun ditingkat daerah. Secara konstitusional pengawasan tersebut  adalah tanggung jawab anggota  legislatif. Karena salah satu tugas pokok atau fungsi penting anggota  legislatif adalah pengawasan pembangunan diberbagai sektor pembangunan , sesuai  dengan komisinya masing-masing

Tanpa adanya pengawasan yang baik, benar dan terarah,  akan sangat sulit proses pembangunan bergerak kearah yang jauh lebih baik.  Bila proses pembangunan sulit berkembang itu  berarti ada yang salah dalam hal pengawasan yang dilakukan oleh anggota legislatif dan itu bisa juga terjadi karena kurang pedulinya anggota legislatif dalam melakukan pengawasan pembangunan yang realisasinya dikerjakan oleh para pemangku kebijakan

Bagi anggota legislatif yang sangat peduli terhadap  perkembangan pembangunan ,  tentu akan berusaha semaksimal mungkin membuat strategi  pengawasan yang tajam, akurat, efesien, efektif dan objektif. Sehingga realisasi pembangunan yang dikerjakan oleh para pemangku kebijakan akan berjalan maksimal , sesuai dengan yang diharapkan oleh masyarakat

Salah satu strategi  pengawasan pembangunan yang terbukti tajam,efesien, akurat , efektif dan objektif adalah berkolaborasi dengan jurnalis yang  hobi menulis, idealis ,  kritis, , realistis dan   seringkali tepat dalam menganalisis. Jurnalis seperti itu pada umumnya cerdas dan pandai memainkan narasi . Apa yang dirasakan,  didengar dan  dilihatnya bisa dengan mudah  diolah atau dikemas menjadi sebuah berita  menarik  yang disajikan ke publik .  berita terkait isu  negatif maupun  isu positif

Lantas   apa kaitannya dengan legislatif dan eksekutif .. ??

Kaitannya adalah bisa membantu   anggota legislatif dalam menjalankan fungsi pengawasan secara efesien , efektif dan objektif. Melalui  pemberitaan yang disajikan  dengan tajam dan akurat , anggota legislatif bisa dengan mudah mengetahui sekaligus mengawasi proses pembangunan yang sedang dijalankan  oleh para pemangku kebijakan. tidak hanya itu, melalui pemberitaan anggota legislatif bisa mengetahui harapan dan keluh kesah  masyarakat ditingkat bawah

Bila diketahui ada pemberitaan  yang kurang baik terkait kinerja para pemangku kebijakan, Legislatif tinggal mengirimkan berita tersebut ,  meminta keterangan atau tanggapan dari pemangku kebijakan yang terindikasi kurang baik dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

Meskipun  sangat sederhana , namun pengaruhnya sangat kuat dalam mengawasi  sekaligus mendorong kualitas kerja para pemangku kebijakan . Dengan demikian , maka kolaborasi anggota legislatif dengan jurnalis  sangat penting dalam mendorong laju roda pembangunan bagerak kearah yang jauh lebih baik'

Namun segala sesuatunya dikembalikan kepada anggota legislatif itu sendiri, adakah keinginan kuat untuk berkorborasi dengan jurnalis....?

Realita yang terjadi dilapangan , terindikasi masih ada bahkan mungkin cukup banyak anggota legislatif yang terkesan enggan berkolaborasi dengan jurnalis

Sikap anggota legislatif  seperti  itu adalah ciri  tidak ada keinginan atau niat kuat dalam mendorong  laju roda pembangunan bagerak kearah yang jauh lebih baik. Anggota legislatif  seperti  itu  sangat  wajar bila disikapi   dan dikritisi dengan tajam. Anggota legislatif seperti itu pantas disebut anak haram demokrasi , yaitu anggota legislatif yang lolas masuk  Parlemen dengan cara curang


Penulis : Asep WW  ( MCI Kota Tangerang )
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top