E satu.com (Tangerang) - Pengakuan pihak SMAN 7 Tangsel di salah satu media Online yang menyebutkan , Titipan Pendemo Di SMAN 7 Tidak Diterima Berujung Minta Uang Makan 300 Ribu Rupiah , mendapatkan sorotan dan reaksi dari Sekjen DPP Ormas Gema Anak Indonesia Bersatu Perjuangan ( GAIB P ), Amrul Sani
Menurut Amrul Sani , seharusnya dalam pengakuannya pihak SMAN 7 Tangsel menyebutkan siapa dan darimana Pendemo yang minta siswa titipannya di terima dan berujung minta uang makan 300 ribu rupiah
" Seharusnya pihak SMAN 7 berani menyebutkan siapa dan dari mana pendemo yang minta siswa titipannya di terima dan berujung minta uang makan 300 ribu rupiah
Mereka kan kaum intelektual , terpelajar atau akademis ya harus jelas dalam memberikan pengakuan , sehingga tidak menimbulkan fitnah atau berita Hoax " Ujar Amrul Sani , melalui WhatsApp. Minggu ( 28/7/2024 )
Menurut Amrul Sani sangat wajar bila ketua DPC MCI yang pada saat itu berpartisipasi mendukung sebagai orator tunggal dalam aksi demo tersebut merasa jadi tertuduh oleh pihak SMAN 7 Tangsel
" Yang saya ketahui aksi tersebut bukan atas nama MCI Kota Tangerang. Dia hadir sebagai bentuk solidaritas dengan turut serta menyampaikan orasi dalam aksi demo tersebut
Sangat Wajar Ketua MCI sangat tidak terima , karena dia tampil sebagai orator tunggal yang cukup lantang menyampaikan aspirasinya terkait PPDB
Seharusnya pihak sekolah SMAN 7 Tangsel berani memberikan klarifikasi siapa yang dimaksud dalam pengakuannya di media Online tersebut ' Pungkasnya
( AS )
Post A Comment:
0 comments: