Bonnie


E satu.com (Cirebon) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan menghadirkan Rail Clinic di Stasiun Ketanggungan, Kabupaten Brebes. Program ini menawarkan layanan kesehatan dan pengobatan gratis bagi warga sekitar jalur kereta api.

“Rail Clinic kali ini kami adakan kembali setelah sukses di Stasiun Pasirbungur tahun lalu. Kami berharap masyarakat di sekitar Stasiun Ketanggungan dapat merasakan manfaat langsung dari layanan ini,” ujar Vice President Daop 3 Cirebon, Dicky Eka Priandana, kepada wartawan, Rabu (10/7).

Rail Clinic generasi keempat ini terdiri dari empat kereta diesel, dua di antaranya berfungsi sebagai Rail Clinic dan dua lainnya sebagai Rail Library. Rail Clinic menyediakan layanan kesehatan primer seperti pemeriksaan umum, gigi, kesehatan ibu dan anak, mata, apotek, penyuluhan kesehatan, dan pemeriksaan kebidanan lanjutan. Fasilitas EKG, USG, dan laboratorium hematologi juga tersedia untuk mendukung diagnosis penyakit.

Sedangkan Rail Library menawarkan perpustakaan manual dengan berbagai buku untuk anak-anak hingga dewasa, serta fasilitas e-library dengan monitor layar sentuh yang menyajikan bacaan, video edukatif, dan lagu anak-anak.

“Kami menyiapkan tim kesehatan yang terdiri dari berbagai spesialis, termasuk dokter umum, dokter gigi, dokter kandungan, bidan, analis laboratorium, analis kesehatan mata, apoteker, dan paramedis. Tim kami siap memberikan layanan terbaik untuk masyarakat,” ucapnya.

Melalui kegiatan ini, KAI Daop 3 Cirebon mengundang 200 warga sekitar jalur KA untuk memanfaatkan layanan kesehatan gratis.

Selain itu, KAI memberikan kacamata gratis untuk 30 siswa SMPN 1 Ketanggungan dan 50 paket perlengkapan sekolah untuk siswa SDN 3 dan SDN 4 Jagapura Ketanggungan. Layanan kesehatan juga disediakan untuk 30 ibu hamil, lengkap dengan bantuan makanan tambahan untuk nutrisi kehamilan.

Kegiatan ini juga meliputi sosialisasi terkait keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api.

“Keselamatan perjalanan kereta api adalah tanggung jawab bersama. Kami menghimbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di sepanjang jalur KA yang bisa membahayakan keselamatan,” tegasnya.

Selain layanan kesehatan, KAI juga memperkenalkan aplikasi Access by KAI kepada masyarakat Ketanggungan untuk memudahkan akses layanan digital terkait transportasi kereta api.

“Kami berharap aplikasi ini dapat menjadi solusi modern bagi masyarakat dalam mendukung kebutuhan perjalanan kereta api,” kata Dicky.

“Kami berharap dengan kegiatan ini, tingkat kesehatan warga sekitar jalur kereta api dapat meningkat. Kami juga ingin masyarakat semakin mencintai transportasi kereta api dan turut menjaga aset negara serta keselamatan perjalanan kereta api,” pungkasnya.(Wnd)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top