camat


E satu.com (Cirebon) -
Untuk meningkatkan Kesejahteraan ekonomi UMKM, melalui Gerakan Sinergi Reforma Agraria, Pemerintah desa Ambulu kecamatan Losari Kabupaten Cirebon Jawa Barat Bupati, siap mendukung dan Kolaborasi dengan gerakan sinergi reforma agraria. Senin (21/4/2024).

Kegiatan tersebut di hadiri oleh staf Kantor ATR/BPN Kabupaten Cirebon dengan peserta dari seluruh Kantor ATR/BPN mengucapkan Deklarasi Gerakan Sinergi Reforma Agraria Nasional.

Disampaikan Hesekiel Sijabat kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) melalui Henda Yudif, bahwa kegiatan Gerakan Sinergi Reforma Agraria Nasional yang diselenggarakan oleh Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan (ATR/BPN) di desa Ambulu Kabupaten Cirebon. Sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dalam pemberdayaan usaha UMKM.

" Jadi, Gerakan Sinergi Reforma Agraria ini bertujuan untuk menyinkronkan kegiatan penataan aset dan akses dalam peningkatan nilai ekonomi di masyarakat," ungkapnya.

Masih kata Henda Yudif, pihaknta akan selalu mendukung program-program Kementerian ATR/BPN sebagai upaya mensejahterakan masyarakat.

“Kegiatan ini merupakan momentum yang luar biasa untuk mengingatkan masyarakat agar bisa memanfaatkan program reforma agraria yang mempunyai banyak manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.

Sedangkan kuwu Sunaji desa Ambulu menambahkan, Pemerintah desa akan selalu menjalin kolaborasi baik bersama Kantor ATR/BPN Kabupaten Cirebon, maupun instansi terkait lainnya dengan dalam menjalankan program-program dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pemanfaatan tanah.

“Pemdes dan ATR/BPN kabupaten Cirebon juga berupaya memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses legalisasi hukum terkait pertanahan sehingga tanah tersebut bisa dipertanggungjawabkan secara hukum," Tandasnya.

Tidak hanya itu, banyak program yang ditawarkan Kantor ATR/BPN untuk memiliki legalilasi tanah dan setiap tahun semua program ini kita sosialisasikan kepada masyarakat.

"Alhamdulillah kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan menjalin kolaborasi dan akselerasi bersama BPN untuk mewujudkan tujuan reforma agraria," ucapnya.

Sedangkan dalam reforma agraria terdapat 2 kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu legalisasi atau penataan aset, berupa pelaksanaan program-program sertifikasi redistribusi tanah, dan penataan akses berupa program pendampingan, permodalan, dan bantuan dalam hal ini kepada masyarakat, khususnya petani dan nelayan,” kata .

"Untuk itu tujuan akhir reforma agraria tidak lain adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (Uki)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top