Pileg 2024 , Jangan Beli Kucing Dalam Karung

E satu.com (Tangerang) - Jangan beli kucing dalam karung, adalah Istilah atau pepatah bijak yang mengingatkan kita agar lebih hati - hati, teliti atau waspada dalam memilih sesuatu yang kita harapkan.Terlebih dalam menentukan pilihan calon anggota legislatif di Pileg 2024,, kita harus super hati - hati karena akan sangat berpengaruh terhadap arah laju roda pembangunan lima tahun kedepan.

Bila kita salah memilih atau asal - asalnya menentukan sikap , konsekuensinya berdampak besar terhadap menurunnya proses pembangunan tanah air, ditingkat daerah maupun tingkat pusat. Karena itulah kita yang merupakan bagian masyarakat peduli pembangunan harus cermat, tepat, dan cerdas menentukan pilihan di Pileg 2024

Kita yang merupakan bagian masyarakat peduli terhadap pembangunan jangan mudah terobsesi dengan Caleg yang hanya memiliki kekuatan modal finansial . Namun cermati juga kwalitas mentalitasnya , rekam jejak , kecerdasan , wawasan pengetahuan dan keilmuannya

Tanpa di sadari, dari pemilu ke pemilu masyarakat cenderung memilih Caleg yang berani Jor - joran memberikan kontribusi dengan kekuatan finansial tanpa menganalisa maksud dan tujuan dibalik semua itu.

Cukup banyak masyarakat cenderung memilih Caleg yang hanya bisa memberikan kontribusi melalui kekuatan modal finansial tanpa mencermati kualitas mentalitas Caleg itu sendiri

Bila hal itu terjadi , dikhawatirkan proses Pemilu tidak akan banyak menghasilkan atau menciptakan para wakil rakyat yang berkualitas yaitu para wakil rakyat yang benar - benar teruji juga terbukti dalam upaya turut serta mendorong proses pembangunan bergerak kearah yang jauh lebih baik

Kesimpulannya adalah, bila kita merasa menjadi bagian masyarakat yang peduli terhadap pembangunan maka saatnya di Pileg 2024 kita buktikan bahwa kita adalah pejuang bukan pecundang , yang tidak mudah terobsesi atau bisa diukur dengan kekuatan finansial oleh mereka yang berambisi merebut kursi farlemen

Kita buktikan bahwa kita adalah bagian masyarakat yang peduli dan rindu terhadap proses pembangunan yang bisa mensejahterakan masyarakat secara berkeadilan

Penulis : Asep WW
Ketua DPC MCI Kota Tangerang

Baca Juga