E satu.com (Cirebon) -
  Kepala Bagian Barang dan Jasa  Kabupaten Cirebon, Jawa Barat enggan ungkap kualitas pemenang tender APBD tahun anggaran 2023 kepada publik . 

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Gempar Peduli Rakyat Indonesia Kabupaten Cirebon, Tri Karsohadi, Selasa (30/05/2023) .  

Menurutnya, bahwa GPRI telah melayangkan surat resmi (15/05)  kepada Kepala Bagian Barang dan Jasa Kabupaten setempat, Jois Putra  . 

Surat yang ditujukan bernomor 004/SP/DPC/LSM- GPRI/V/2023  yang bermaksud untuk meminta informasi terkait kualitas serta kemampuan para perusahaan pemenang tender khususnya untuk 31 Paket Jalan  yang kini sudah dilakukan MC-Nol oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang setempat. 

" Kami sangat sesalkan sikap tidak transparan dari pihak Barjas setempat, terkait penetapan pemenang tender tahun ini. Seharunya mereka faham  ketika yang  dipakai adalah uang Negara baik itu APBD maupun APBN maka publik berhak  mengetahui secara kualitas dan kemampuan dari para pelaku jasa kontruksi," ujarnya .

Dirinya blak-blakan bicara soal tender tahun lalu, karena pihak Barjas setempat diduga tidak cermat soal pemilihan pemenang tender. Lantaran ada beberapa proyek yang baru seumur jagung kondisinya sungguh sangat miris  . 

" Jadi kenapa saya Surati Kabag Barjas, karena kita berkaca pada tahun lalu. Kalau misal ditahun ini, ada sejumlah oknum pelaksana pekerjaan tidak sesuai dengan ekspektasi  ya minimal publik sudah punya datanya," tegasnya .

Untuk itu kata dia, GPRI mendesak pihak Bagian Barjas guna menjawab surat resmi perihal diatas . 

" Jadi kami meminta agar saudara Jois  Putra selaku Kabag Barjas agar menjawab surat resmi yang telah kami layangkan dan mengabulkan sejumlah permintaan kami soal informasi kualitas serta kemampuan para perusahaan pemenang tender," tandasnya

Sementara berita ini dimuat Kabag barang dan jasa, Jois Putra belum memberikan keterangan resmi. (Yog)

Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

Back To Top