Kapolres Ciko Nemoni Rakyat Merupakan Implementasi Berikan Pelayanan Kepada Masyarakat

E satu.com (Cirebon) - Kapolres Cirebon Kota AKBP Ariek Indra Sentanu, SH.S.IK.MH didampingi Wakapolres Cirebon Kota Kompol Ahmat Troy Aprio, SH.S.IK. dan para PJU melaksanakan Program Quick wins presisi yaitu nemoni rakyat dan para kuwu se kecamatan Kapetakan.

Bertempat di balai desa pegagan lor kecamatan Kapetakan, kabupaten Cirebon, Jum'at malam (13/1/23). Keakraban warga masyarakat serta Camat Kapetakan, kuwu se kecamatan Kapetakan dengan polri terlihat jelas.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Ariek Indra Sentanu, SH.S.IK.MH dalam sambutannya mengucapkan, terima kasih atas kehadiran camat, para kuwu serta warga masyarakat sekalian dalam program nemoni rakyat pada malam hari ini, meskipun cuaca hujan cukup deras sekali.

Lanjut Ariek Indra Sentanu " Kegiatan nemoni rakyat merupakan implementasi dari P

olisi khususnya Polres Cirebon Kota dekat dan bersahabat dengan warga masyarakat"

Kami mencoba membuat suasana nyaman dalam berdinas khususnya dikalangan personel Polres Cirebon Kota dan Polsek jajaran. Diharapkan jika polisinya hatinya nyaman, tentunya akan maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," Ucap Kapolres Ciko yang di sambut dengan tepuk tangan warga yang hadir.

Sementara salah satu yang hadir kuwu Muali bersama warga hadir mengatakan " baru kali ini, ada Kapolres Ciko yang benar - benar merakyat dan turun menemui warga secara langsung," ucap Kuwu Muali bersama warga Kapetakan.

Kegiatan nemoni rakyat diharapkan akan mampu menjadi sarana sekaligus solusi bagi warga masyarakat untuk bisa sharing dengan Kapolres Cirebon Kota secara langsung. Tambah kasi humas Polres Cirebon Kota Iptu Ngatidja, SH.MH lulusan SIP Sus Penyidik Sukabumi.

Respon warga sangat baik, banyak memberikan masukan serta penuh canda dan tawa. Turut hadir Camat Kapetakan R. Udin Kaenudin, M.Si, Kuwu Muali, dan kuwu se kecamatan Kapetakan, Kapolsek Kapetakan AKP Didi Setyadi, SH., Danramil Kapetakan kapten TPL Dul Kholim, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dan perwakilan warga Kapetakan, pungkas Ngatidja. (wnd)

Baca Juga